Peringati Hari Gizi, Bunda Niken: Ibu Harus Perhatikan Gizi Makanan Anak

Lombok Barat, Grafikanews.com -- Memperingati Hari Gizi Nasional, Ketua TP – PKK Provinsi NTB Hj. Niken Saptarini Widyawati Zulkieflimansyah mengajak kepada seluruh ibu untuk memperhatikan gizi yang terkandung dalam makanan anak – anaknya. Gizi yang baik, tentu akan mempengaruhi tumbuh kembang sang buah hati agar tidak terjadinya stunting.

“Ibu adalah jantung rumah tangga, Gizi yang ada dalam sebuah keluarga tentu semua ibu yang mengatur, sehingga kita menjadi seorang ibu juga harus pandai mengatur apa yang akan dikonsumsi oleh keluarga kita,” tutur Bunda Niken saat memberikan sambutan dalam acara memperingati Hari Gizi Nasional 2022 bersama dengan Yasayan Aksi Cepat Tanggap (ACT) NTB yang berlangsung di Masjid Nurul Iman Dusun Batulayar Utara, Desa Batulayar, Selasa (25/01).

Bunda Niken juga menjelaskan terkait isi piringku merupakan program bagi masyarakat dalam memahami bagaimana porsi makan yang tepat untuk memenuhi kebutuhan gizi. Porsi Isi Piringku terdiri makanan pokok yakni sumber kabohidrat dengan porsi 2/3 dari 1/2 piring. Lalu dilengkapi dengan lauk pauk dengan porsi 1/3 dari 1/2 piring. Untuk setengah piring lainnya diisi dengan proporsi sayur-sayuran dengan porsi 2/3 dan buah-buahan dengan porsi 1/3.

“Dengan menerapkan isi piringku maka ibu sudah memberikan gizi yang baik kepada anak – anak dan juga suami, sehingga keluarga kita mendapatakan asupan makanan dengan gizi yang seimbang,” ungkapnya.

Dalam kegiatan ini juga dilakukannya launching mobil layanan makan gratis (Food Van) untuk masyarakat rawan gizi di daerah bencana yang diinisiasi oleh Yayasan ACT NTB. M. Romi Saefuddin selaku Kepala Cabang ACT NTB mengatakan bahwa launchingnya Food Van untuk dapt terus hadir ditengah masyarakat tepatnya diderah bencara dengan kondisi rawan gizi.

“Banyak program yang telah dilakukan ACT salah satunya kita fokus untuk mendampingi daerah – daerah rawan gizi di daerah bencana. Ini ada mobil, mobil ini suka senyum kepada masyarakat, senyum dengan bahagia membeikan makanan gratis, selain ke daerah bencana juga akan masuk kedalam daerah pondok pondok pesantren,” ungkap Romi. (Red)


Tags: