SEMARANG, Grafikanews.com - Dandim 0714 Salatiga Letkol Inf Ade Pribadi Siregar meresmikan bedah rumah tidak layak huni milik Asrokib warga Baran Gunung RT 06 RW 07 Kelurahan Baran Kecamatan  Ambarawa Kabupaten Semarang, Rabu (13/07/2022).

Peresmian ditandai dengan pemotongan pita dan penyerahan kunci rumah dari Dandim 0714 Salatiga kepada Asrokib dan keluarga. Selanjutnya Dandim membuka pintu rumah yang telah di rehab didampingi Sekda Kabupaten Semarang Jarot Supriyoto, Kabaglog Polres Semarang, Kajari Kabupaten Semarang diwakili Jaksa Funsional, Wakil ketua Baznas Kabupaten Semarang, Camat Ambarawa, Danramil 09 Ambarawa, Kapolsek Ambarawa, Kepala KUA Kecamatan Ambarawa, Lurah Baran, serta tokoh agama juga tokoh masyarakat.

“Saya ucapkan terimakasih kepada Danramil 09 Ambarawa dan seluruh Anggota serta kepada masyarakat sekitar yang telah membantu proses pembangunan atau bedah rumah tidak layak huni milik saudara Asrokib ini. Sehubungan kita adalah satuan kewilayahan, oleh karena itu saya mengharapkan hubungan yang sudah terjalin erat dengan masyarakat ini bisa lebih ditingkatkan," kata Dandim.

Menurut Dandim program pembangunan bedah rumah tidak layak huni merupakan hasil kerjasama antara TNI dengan masyarakat dan diharapkan dapat bermanfaat bagi Asrokib sekeluarga.

"Semoga dengan program bedah rumah ini dapat memupuk kemanunggalan TNI dengan rakyat, dalam membantu kesejahteraan masyarakat, serta kegiatan ini terus dapat kita lakukan sehingga dapat mempererat keberadaan TNI di hati masyarakat, sebab TNI kuat bersama rakyat," ujar Dandim.

Dandim juga berharap kepada saudara Asrokib sekeluarga selaku pemilik rumah, agar rumah ini tetap dirawat dan dijaga kebersihan lingkungannya supaya tetap nyaman di tempati dan dapat bertahan lama.

Sementara itu Bupati Semarang melalui Setda Kabupaten Semarang mengapresiasi dan memberikan penghargaan kepada Komandan Kodim 0714/ Salatiga beserta jajarannya dan seluruh pihak yang terkait atas kepeduliannya kepada masyarakat dengan melaksanakan pembangunan atau bedah rumah tidak layak huni milik Asrokib ini.

“Seperti yang kita ketahui bersama, rumah adalah salah satu aspek dari kesejahteraan masyarakat yang harus dipenuhi karena rumah merupakan kebutuhan hidup manusia selain sandang dan pangan. Akan tetapi masih ada orang di sekitar kita yang kurang beruntung serta membutuhkan uluran tangan dan bantuan.

"Pembangunan rumah tidak layak huni milik bapak Asrokib ini menjadi salah satu bentuk kepedulian kita, terutama dalam membantu masyarakat yang kurang beruntung secara ekonomi.” terang Djarot.

Raut kebahagian serta rasa haru sangat jelas terlihat dari wajah Asrokib beserta istri dan anaknya, lalu mereka mengekspresikan dengan sujud syukur. Asrokib dan keluarga pun menyampaikan ucapan terimakasih kepada Dandim 0714/Salatiga serta pada para Pejabat. (Agus PH)