Tingkatkan Kualitas Pendidikan, Kepala UPT Dikbud Gunung Sari Harapkan Kerja Sama Semua Unsur

Kepala UPT Dikbud Kec. Gunung Sari, Dra. Hj. Laela Zarwatun M.Pd

Grafika News - Lombok Barat - Kepala UPT Dikbud (Unit Pelaksana Teknis Pendidikan dan Kebudayaan) Kecamatan Gunung Sari, memberi penekanan khusus terhadap pentingnya pendidikan yang topang oleh kerjasama semua unsur.

Hal itu dinyatakan Dra. Hj. Laela Zarwatun M.Pd, ketika ditemui Grafika News di kantornya di Jln. Pariwisata, Kecamatan Gunung Sari. "Pendidikan harus di topang oleh kerjasama yang baik antar semua unsur, baik itu pemerintah, kepala sekolah, tenaga pendidik atau guru, juga wali murid atau komite," ungkapnya.

Selain itu, Hj. Laela memberi keterangan, di Lombok Barat sendiri ada 10 UPT Dikbud. Masing-masing UPT Dikbud merupakan perpanjangan tangan dari Dinas Pendidikan Kabupaten Lombok Barat yang mengurus masalah pendidikan di masing-masing Kecamatan.

"Kami di UPT Dikbud di beri kewenangan mengkoordinir masalah pendidikan dari tingkat TK sampai dengan SMP," jelasnya.

Di Kecamatan Gunung Sari sendiri, katanya, ada 2 TK Negeri, TK Swasta dan PAUD swasta ada kurang lebih 60 yang terdaftar jika dijumlahkan. Sedang untuk SD Negeri jumlahnya ada 38, kemudian SMP Negeri berjumlah 4, termasuk SMP satu atap di Desa Bukit Tinggi dan Mekar Sari. Selanjutnya ada juga SMP Islam yang tersebar di beberapa wilayah di Kecamatan Gunung Sari.

Hj. Laela juga menerangkan, tugas UPT Dikbud Kecamatan Gunung Sari adalah melayani hal-hal yang terkait dengan perkembangan serta peningkatan kualitas pendidikan ke arah yang lebih baik. "Di setiap rapat koordinasi, saya selalu menyampaikan pentingnya dukungan dan kerja sama dari semua unsur untuk memajukan dan meningkatkan kualitas pendidikan," terangnya.


Dalam rangka peningkatan kualitas itu, sekarangpun kami tetap masuk 6 hari kerja. "Pada hari Sabtu kami tetap masuk, mengikuti sekolah. Hal ini kita lakukan untuk tetap memberi pelayanan yang maksimal untuk perkembangan pendidikan," ulasnya.

Hj. Laela berharap, dengan kerjasama yang baik antar semua unsur ini, akan ada peningkatan kualitas pendidikan di Lombok Barat, khususnya di kecamatan Gunung Sari. Ia juga berharap semoga selalu ada inovasi-inovasi baru dalam proses belajar-mengajar. "Semoga pembelajaran tidak monoton pada ranah ilmu pengetahuan saja, tetapi ada keseimbangan di proses belajar mengajar antara Kognitif dan Apektif, serja Psikomotorik,” tutupnya. (Yyt)

Tags: