BLITAR, Grafikanews.com - Sebanyak 1.554 guru ngaji di Kota Blitar mendapatkan natura (imbalan untuk jasa) di Balai Kecamatan Kepanjenkidul, Kota Blitar, Rabu (28/04). Natura berupa sembako yang dibagikan untuk guru ngaji yang tersebar di tiga kecamatan di Kota Blitar.

Wali Kota Blitar, Drs H Santoso, M.Pd usai penyerahan natura mengatakan, bahwa ini natura ini diserahkan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1442 H. Natura ini diharapkan dapat membantu para guru ngaji yang ada di Kota Blitar menjelang Hari Raya Idul Fitri.

“Jangan lihat barangnya, namun kepedulian  Pemerintah Kota Blitar untuk para guru ngaji,” tegas Santoso.

Pemberian natura ini sesuai dengan visi dan misi Pemerintahan Drs H Santoso dengan Ir H Tjutjuk Sunario MM, yakni Blitar Keren, Keberagaman, Religius, dan Nasionalis. “Religius inilah melalui para guru ngaji melaksanakan tugasnya pengabdian pada masyrakat Kota Blitar,” ungkapnya.

Penyerahkan natura ini diberikan secara simbolis pada 50 guru ngaji. Untuk guru ngaji yang lainnya akan diberikan melalui ketua kelompok atau yayasan. Pemberian natura juga dijawalkan secara bergantian, yakni pukul 08.00 WIB untuk Kecamatan Kepanjenkidul, pukul 09.30 WIBguru ngaji di Kecamatan Sukorejo, dan pukul 11.00 WIB untuk guru ngaji di Kecamatan Sananwetan.

Ia berharap para guru ngaji lebih semangat dalam melaksanakan tugasnya untuk mengajarkan aklah pada anak-anak di Kota Blitar. Apalagi mulai Juli mendatang, seluruh sekolah di Kota Blitar sudah mulai tatap muka secara penuh selama enam hari. Sebelumnya siswa masuk secara bergantian sehari sekali. Namun demikian, waktu belajar di sekolah menjadi lima jam, tidak delapan jam seperti sebelumnya. 

Momentum inilah, Santoso meminta pada guru ngaji untuk memaksimalkan pendidikan agama di sore hari melalui TPQ yang ada di lingkungan sekitar. Sebab, anak-anak di Kota Blitar lebih memiliki waktu di sore hari dan dapat dimanfaatkan untuk kegiatan mengaji. (oby)