GrafikaNews.com - Puluhan mahasiswa Kabupaten Lombok Tengah melakukan aksi hearing ke kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lombok Tengah, Senin, (19/04/2021)

Aksi hearing dari mahasiswa yang tergabung dalam aliansi mahasiswa tastura tersebut guna mendesak DPRD dan Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Tengah agar menyediakan anggaran beasiswa dan melakukan perbaikan pada gedung asrama mahasiswa yang ada di Kota Mataram.

Koordinator aksi Wahyu Adiguna mengatakan, kondisi gedung asrama mahasiswa Lombok Tengah di Kota Mataram sekarang sangat memprihatinkan. Bangunannya nyaris roboh dan tidak terawat dengan baik.

"Bangunan asrama mahasiswa tastura yang ada di Mataram saat ini nyaris roboh. Hanya tiga kamar yang masih bisa ditempati. Tidak ada pengelolaan dengan baik, terbengkalai tidak jelas. Selain itu, 3 ruang kamar asrama tersebut ditempati oleh orang yang tidak jelas" katanya.

Selain menuntut perbaikan asrama, Aliansi Mahasiswa Tastura ini juga menyampaikan tuntutan kepada DPRD agar Pemerintah Daerah (PEMDA) Kabupaten Lombok menyediakan anggaran beasiswa bagi Mahasiswa Kabupaten Lombok Tengah.

"Kenapa daerah lain bisa menyediakan dan menganggarkan beasiswa, sementara kita tidak ada, padahal PAD daerah tersebut tidak jauh beda dengan Lombok Tengah. Pemda seharusnya bisa menganggarkan beasiswa bagi mahasiswa" tuntutnya.

Mereka juga menuding bahwa selama ini Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Tengah tidak terbuka terkait program-program beasiswa yang ada. Mereka mengharapkan informasi beasiswa ini dibuka selebar-lebarnya agar mahasiswa-mahasiswa Lombok Tengah bisa bersaing secara sportif dan adil.

Sementara itu, H. Supli, SH, Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Lombok Tengah yang menerima aksi hearing aliansi mahasiswa tastura ini mengatakan, apa yang menjadi aspirasi mahasiswa ini akan diperjuangkan dan ditindaklanjuti. Hal itu dinyatakan dalam nota kesepahaman bersama DPRD, perwakilan pemerintah daerah serta mahasiswa.

"Tuntutan adik-adik mahasiswa ini akan kami perjuangkan dan tindak lanjuti. Dalam hal ini tentu kita tetap harus menghormati regulasi-regulasi yang ada namun ini tetap akan menjadi atensi kami" jelasnya.

H. Supli menambahkan, DPRD Kabupaten Lombok Tengah segera mendorong pemerintah daerah untuk merancang aturan terkait program beasiswa, bila perlu Lombok Tengah harus belajar dari daerah-daerah lain terkait hal ini.

Sementara tuntutan terkait perbaikan asrama, DPRD Kabupaten Lombok Tengah bersama dinas terkait dalam waktu dekat akan segera turun ke Mataram mengecek keberadaan dan kondisi asrama mahasiswa tersebut. (Eff)