Suntik Vaksin Sinovak SARS CoV-2 Covid 19 Perdana di KLU, Waka Polres Lotara Imbau Masyarakat Tidak Perlu Khawatir

Wakil Kepala Kepolisian Resor ( Waka Polres ) lombok utara Komisaris Polisi Setia Wijatono, SH berayukur dengan mendapat kesempatan sebagai penerima Vaksin Covid-19 perdana di Kabupaten Lombok Utara. Pernyataan itu dia lontarkan sesaat setelah disuntikkan vaksin Sinovac bersama pejabat dan Forkopimda KLU bertempat di Aula kantor bupati lombok utara, rabu ( 3/02/2001). 

‘’Tentu saya bersyukur dengan kesempatan ini dan menerima Vaksin Covid-19,’’ ungkap Waka Polres Lotara Komisaris Polisi Setia Wijatono dengan tersenyum.

Waka Polres menerima vaksin perdana bersama Forkopimda saat pencanganan Vaksinasi Covid-19 lingkup Kabupaten  lombok utara setelah didahului oleh sejumlah pejabat KLU. Sebelum menerima vaksin, Terlebih dahulu mengikuti proses pemeriksaan kesehatan oleh tim medis Dinas Kesehatan KLU Mulai dari pemeriksaan tekanan darah hingga pengecekan suhu tubuh.

Setelah itu, Waka Polres disuntikkan vaksin dilengan sebelah kiri. senyuman sumingrah mengembang sambil mengacungkan jempol saat disuntikkan Vaksin Covid-19.

‘’ Alhamdulillah ini sudah selesai ya rekan-rekan semuanya,’’ bebernya.

Bersama penerima vaksin lainnya. Setelah menerima vaksin, Waka Polres menunggu 30 menit untuk menantikan ada tidaknya reaksi pasca vaksin disuntikkan.


Tidak ada gangguan yang dirasakan setelah menunggu 30 menit. Pamen melati satu itu mengaku dalam keadaan sehat. ‘’ saya sehat-sehat saja” oleh karna itu 

Waka Polres mengimbau masyarakat untuk tidak khawatir menerima vaksin Covid-19. Vaksin penting dilakukan sebagai upaya pencegahan Covid-19.

‘’ Jangan khawatir dengan vaksin. Pemerintah kan tentunya tidak sembarangan dengan vaksin ini,’’ imbaunya.

Masyarakat juga diajak untuk bersedia dan tidak menolak divaksin. Dampak atau efek samping Covid-19 menurutnya hanya disampaikan oleh pihak-pihak tidak bertanggung jawab.

‘’Yang jelas itu hanya berita hoax. Itu juga tidak bisa dipertanggungjawabkan. Kita mengimbau tidak perlu khawatir divaksin. Tapi saya tegaskan, setelah divaksin terus kita jangan lengah. Protokol kesehatan harus tetap kita laksanakan,’’ harapnya. (*)