Pemerintah Kota Mataram Berlakukan Jam Malam

Rapat Koordinasi Gugus Tugas Penanganan Bencana Non Alam covid19

Grafika News - Mataram- Wali Kota Mataram H. Ahyar Abduh akhirnya memberlakukan jam malam di seluruh wilayah kota mataram. Keputusan tersebut merupakan hasil rapat koordinasi Gugus Tugas Percepatan Penanganan Bencana Non Alam Corona Virus Desease (Covid-19) Kota Mataram. di Kantor Wali Kota Mataram, Sabtu (28/03/2020). Rapat tersebut dihadiri Komandan Kodim 1606/Lobar Kolonel Czi Efrijon Kroll, perwakilan Polresta Mataram Muhammad, Ketua DPRD Kota Mataram H. Didi Sumardi, Sekretaris Kota Mataram H. Effendy Eko Saswito, beserta Satuan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Bencana Non Alam Corona Virus Desease (Covid-19) Kota Mataram.

" jam malam mulai pukul 22.00 sampai dengan 06.00 untuk area publik berupa mematikan lampu di jalan-jalan utama Kota Mataram, penutupan RTH, dan larangan berkumpul ditempat umum yang bisa memicu percepatan penyebaran Covid-19, Pol PP Kota Mataram bekerjasama dengan TNI dan Polri menutup dan menindak tegas tempat hiburan," kata Akhyar

Selain memberlakukan jam malam, penyemprotan desinfektan akan dilakukan di setiap kelurahan dan lingkungan akan dilaksanakan mulai hari Senin (30/03/2020). Dengan kesepakatan, selama satu minggu pelaksanaan, semua kelurahan harus selesai disemprot, dan wajib dilakukan semprot ulang.

"Kelurahan mendapat tandon disinfektan (dua buah), kompresor (dua buah), hand sprayer (dua buah) , tenaga medis dari Dinas Kesehatan Kota Mataram serta bantuan personil dari TNI dan Polri," jelas Akhyar.

Selain itu pemkot akan mengkaji peniadaan shalat jum’at sementara waktu dan akan diputuskan beberapa hari kedepan. Tak hanya itu, pemerintah Kota Mataram menyiapkan Wisma Nusantara sebagai tempat penampungan cek kesehatan bagi pendatang di Kota Mataram.

Sementara itu Kepala Satpol PP kota mataram, Bayu pancapati A dikonfirmasi terpisah via whatsapp menegaskan operasi jam malam hanya di berlakukan pada potensi berkumpulnya orang orang.


" kerumunan lebih dari 3 - 4 orang akan kita bubarkan, warung dan mall yang masih buka akan kita tegur dan tutup," tegas alumnus SMA 5 mataram 23 tahun lalu itu.

Bayu menghimbau agar masyarakat mengikuti arahan pemerintah dan tidak meremehkan wabah korona demi keselamatan bersama.

" jaga kesehatan dan kebersihan lingkungan, jaga jarak saat komunikasi dengan orang lain, tetap dalam rumah dan jika terpaksa keluar rumah gunakan masker," himbau Bayu.( Am / Yyt )

Tags: