Lynka : Je noublierai jamais Lombok car je suis tombe amoureux du Mont Rinjani

Lynka Saat Sedang Selfie Berlatarkan Gunung Rinjani

Grafika News - Mataram - "Aku tidak akan pernah melupakan Lombok karena aku telah jatuh hati pada Gunung Rinjani". Begitulah terjemahan dari bahasa perancis diatas. Adalah Lynka, wanita berusia 40 tahun warga negara perancis yang sedang berlibur ke Lombok. 

Lynka mengaku sangat senang karna impiannya untuk kembali datang ke Lombok dan mendaki Gunung Rinjani akhirnya kesampaian. 

Wanita yang tinggal di paris itu menyesal karena waktu liburannya sangat pendek. Lynka yang bekerja di airport di prancis itu berlibur hanya sembilan hari, dan itu ia habiskan di Lombok. Rencananya Lynka akan bertolak ke paris hari ini.

"Senin saya akan kembali ke paris tapi tahun depan saya akan kembali lagi ke sini, aku sudah terlanjur jatuh cinta dengan Lombok khususnya Gunung Rinjani," kata Lynka pada Grafika News usai turun dari Gunung Rinjani, Minggu (15/12).

Untuk pertama kali dalam hidupnya, Lynka bisa menikmati sunset dan sunrise dari gunung rinjani. Ia mengaku menangis haru kala menyaksikan keindahan sunset dan sunrise.

"Ce fut la plus grande et la plus belle expérience de ma vie, j'espère pouvoir encore en profiter (Itu pengalaman terhebat dan terindah dalam hidupku, aku berharap masih bisa menikmatinya lagi)," kenang Lynka seraya mengusap air mata yang berlinang di pipinya.


Lynka merasa sudah punya ikatan dengan Lombok. Masyarakatnya yang ramah, budaya adat istiadat serta makanannya. Meski seringkali merasa sakit perut Lynka tak pernah kapok makan sambal Lombok yang terkenal pedas. 

"Yang nikmat yang selalu saya bawa pulang ke prancis adalah kopi Lombok," kata Lynka sambil mengacungkan jempolnya untuk kopi lombok. 

Meski hanya sebentar di pulau Lombok, Lynka sudah mengunjungi Pantai Kuta Mandalika, Pantai Pink, Senggigi, Selong Belanak, Gili Trawangan. 

Lynka berjanji akan memberitahu semua teman teman dan keluarganya serta koleganya, agar mereka berlibur di pulau Lombok. 

"Saya pulang ke paris dengan segudang dokumentasi dan sejuta cerita tentang Lombok, tahun depan saya pasti kembali ke Lombok mengajak teman teman saya," ujar Lynka.

Namun disisi lain Lynka menyayangkan di beberapa tempat wisata masih terlihat kotor dan banyak sampah plastik berserakan di jalan. (Yyt)