Harga Pangan di Kebon Roek Berangsur Turun: Cabe Rawit 40 Ribu Perkilo

BI NTB, Pemkot dan TPID Mataram Saat Sidak di Pasar Kebon Roek.

Mataram, Grafikanews.com - Kepala Perwakilan BI Provinsi NTB Heru Saptaji bersama Wakil Wali Kota Mataram TGH Mujiburrahman beserta TPID Kota Mataram melakukan inspeksi mendadak (sidak) di Pasar Kebon Roek, Ampenan, Kota Mataram untuk mengendalikan angka inflasi dan memonitoring harga kebutuhan pokok khususnya di pasar tradisional, Jum'at pagi (5/8).

Kegiatan sidak ini juga sebagai bentuk tindak lanjut dari rapat koordinasi antara Kepala BI Provinsi NTB dengan Wali Kota Mataram sebelumnya (3/8) sekaligus sebagai sarana untuk menilai efektivitas dari berbagai kegiatan-kegiatan Operasi Pasar Murah (OPM) yang telah dilangsungkan di Kota Mataram.

“Kita ingin melihat lebih jauh bagaimana dampak dari OPM yang selama ini kita lakukan. Bagaimana harga dari komoditas volatile food, yang kerap kali menyebabkan inflasi karena fluktuasi harga yang tinggi, seperti bawang merah, cabai rawit, cabai merah, telur ayam ras, daging dan ikan. Seperti apa kondisinya di lapangan.” kata Heru Saptaji usai kegiatan sidak di Pasar Kebon Roek.

Adapun hasil dari sidak tersebut mencatat bahwa secara umum harga beberapa kebutuhan pokok di Pasar Kebon Roek berangsur turun secara signifikan.

Seperti komoditi cabai rawit merah yang beberapa waktu lalu menyentuh angka Rp65.000-80.000,-/kg saat ini berada di angka Rp40.000,-/kg. Termasuk harga bawang merah yang mengalami penurunan dari Rp45.000-50.000,-/kg menjadi Rp30.000-40.000,-kg.

Sementara itu, beberapa bahan pokok lainnya seperti cabai merah berada di harga Rp45.000,-/kg, telur ayam ras Rp50.000-55.000,-/kg, dan minyak goreng curah Rp15.500,-/kg.

Ketersediaan stok kebutuhan pokok juga diprediksi akan terus membaik seiring dengan musim panen yang telah tiba sehingga para petani di beberapa daerah sentra produksi seperti Kabupaten Lombok Timur dan Kabupaten Bima dapat meningkatkan pasokannya.

“Ketersediaan pasokan akan jauh lebih baik, harga-harga yang terbentuk juga sudah turun secara baik dan mudah-mudahan minggu-minggu ke depannya akan semakin turun sehingga stabilitas harga pangan akan kembali normal.” terang Heru.

Perlu diketahui, TPID Kota Mataram telah berkoordinasi dengan KPw BI NTB dalam penyelenggaraan Operasi Pasar Murah di lingkungan Pasar Kebon Roek selama tiga hari yaitu tanggal 6-8 Agustus 2022, serta di lokasi lainnya yang akan dilaksanakan di enam titik kecamatan di Kota Mataram. (Red)


Tags: