20 Kata-Kata Bijak Bangkitkan Semangat Para Pejuang Sambut Hari Pahlawan

Soekarno. (Sumber: merdeka.com)

GrafikaNews.com - Kata bijak dari pahlawan kebanyakan mampu membangkitkan semangat pada diri sendiri. Untaian kata yang terlontarkan dari para pejuang mampu membuat kita mengenang jasa para pahlawan. Terlebih lagi setiap 10 November diperingati sebagai Hari Pahlawan.

Untuk mengenang peringatan tersebut, biasanya masyarakat Indonesia memberikan ucapan Selamat Hari Pahlawan. Baik itu kepada sesama teman, status WhatsApp, Twitter, Facebook hingga Instagram.

Penasaran dengan kata bijak dan ucapan selamat Hari Pahlawan? Melansir dari berbagai sumber, Senin (9/11/2020), simak ulasan informasi.

Kata Bijak dan Ucapan Selamat Hari Pahlawan

1. “Negeri ini, Republik Indonesia, bukanlah milik suatu golongan, bukan milik suatu agama, bukan milik suatu kelompok etnis, bukan juga milik suatu adat-istiadat tertentu, tetapi milik kita semua dari Sabang sampai Merauke!” - Soekarno

2. “Pemilihan umum jangan menjadi tempat pertempuran. Perjuangan kepartaian yang dapat memecah persatuan bangsa Indonesia.” - Soekarno

3. “Seribu orang tua bisa bermimpi, satu orang pemuda bisa mengubah dunia.” - Soekarno

4. “Kalau pemuda sudah berumur 21-22 tahun sama sekali tidak berjuang, tak bercita-cita, tak bergiat untuk tanah air dan bangsa, pemuda begini baiknya digunduli saja kepalanya.” - Soekarno

5. “Kita belum hidup dalam sinar bulan purnama, kita masih hidup dimasa pancaroba. Jadi tetaplah bersemangat elang rajawali.” - Soekarno

6. "Indonesia merdeka bukan tujuan akhir kita. Indonesia merdeka hanya syarat untuk bisa mencapai kebahagiaan dan kemakmuran rakyat." – Bung Hatta

7. "Banyak orang yang bertukar haluan karena penghidupan, istimewa dalam tanah jajahan di mana semangat terlalu tertindas, tetapi pemimpin yang suci senantiasa terjauh daripada godaan iblis itu." – Bung Hatta

8. "Berpuluh-puluh pemimpin kita yang meringkuk dalam bui sengsara dalam pembuangan di Boven Digul, dengan tiada mempunyai pengharapan akan kembali lagi. Berapakah di antara saudara-saudara yang masih kenal akan nama-nama mereka?" – Bung Hatta

9. "Kematian adalah yang terakhir dalam waktu, tetapi sekaligus yang awal dari kekalahan." – Bung Hatta

10. "Perjuanganku melawan penjajah lebih mudah, tidak seperti kalian nanti. Perjuangan kalian akan lebih berat karena melawan bangsa sendiri." – Bung Hatta

11. “Saat terbaik untuk membuktikan bahwa kita adalah pemenang yaitu saat ketika kita tampak kalah.” - Cut Nyak Dhien

12. “Dalam menghadapi musuh, tak ada yang lebih mengena daripada senjata kasih sayang.” - Cut Nyak Dhien

13. “Penjagaan terbaik bagi generasi muda adalah contoh yang baik bagi generasi tua.” - Cut Nyak Dhien

14. “Pembenaran berarti pengenyahan kejahatan manusia dan pelimpahan kebaikan Allah.” - Cut Nyak Dhien

15. “Kewajiban berusaha adalah miliki kita, hasil adalah milik Allah.” - Cut Nyak Dhien

16. “Cita-cita persatuan Indonesia itu bukan omong kosong, tetapi benar-benar didukung oleh kekuatan-kekuatan yang timbul pada akar sejarah bangsa kita sendiri.” - Mohammad Yamin

17. “Jika Diponegoro dilahirkan di Barat dan menempatkan dirinya di muka satu revolusi dengan sanubarinya yang suci itu, boleh jadi akan dapat menyamai perbuatan-perbuatan Crommwell atau Garibaldi. Tetapi ia menolong perahu yang bocor, kelas yang akan lenyap.” - Tan Malaka

18. “Ingatlah! Bahwa dari dalam kubur, suara saya akan lebih keras daripada dari atas bumi.” - Tan Malaka

19. “Beritahukanlah kepada kami, bagaimana perhubungan ekonomi antara kedua bangsa dan kelas itu! Kami akan dapat pula membentuk Bingkai politik antara kedua bangsa atau kedua golongan itu.” - Tan Malaka

20. “Jika sekiranya pulau Jawa mempunyai borjuasi nasional yang revolusioner dan Diponegoro dalam perjuangannya melawan Mataram dan Kumpeni pastilah ia akan berdiri di sisi borjuasi itu.” - Tan Malaka.

(*)


(Sumber: Merdeka.com)


Tags: